Era tahun 2003 merupakan era perdagangan bebas tingkat ASEAN ( AFTA ) telah dimulai dan WTO tahun 2010 merupakan era perdagangan dunia. Perusahaan-perusahaan semakin dituntut untuk meningkatkan kualitas produk dan sumberdaya manusianya, apabila tidak ingin tertinggal dari para pesaing ( Competitor ), baik yang berasal dari dalam negeri maupun perusahaan-perusahaan International. Maka dipandang perlu dan relevan atas keberadaan suatu perusahaan outsourcing sebagai perusahaan penyedia tenaga kerja yang mempunyai kompetensi ,sekaligus berfungsi sebagai lembaga pelatihan.
Dengan mengamati dan mencermati keadaan seperti ini (Scanning environmental ), setiap perusahaan akan semakin berkonsentrasi (Internal & Eksternal) pada bisnis utamanya (Core Business), pengembangan riset yang terus menerus, Inovasi, harga produk yang murah, akses pasar dan tersedianya sumber daya manusia (Resources) agar tingkat pertumbuhan, pendapatan dan penjualan tercipta secara berkesinambungan.
Oleh karena itu, PT.Multi Prestasi, sebagai salah satu perusahaan pengalihdayaan (Outsourcing) memahami betul situasi dan kondisi seperti diatas. Melalui jaringan , program serta managemen yang dimiliki, PT.Multi Prestasi akan membantu setiap perusahaan di dalam meningkatkan dan mengembangkan kualitas sumber daya manusia yang dibutuhkan sehingga perusahaan tidak lagi dihantui atau diributkan dengan masalah-masalah ketenagakerjaan, seperti pemogokan, pemutusan hubungan kerja maupun penanganan kontrak kerja karyawan yang bermasalah.
Dalam perkembangan dan perjalanan PT. Multi Prestasi mempunyai beberapa program kegiatan baik orientasi kegiatan yang bersifat temporary maupun kegiatan yang menjadi schedull rutinitas perusahaan.
Beberapa jenis kegiatan itu terdiri dari :
- Penyediaan Tenaga Kerja yang dilatih
- Penyediaan tenaga kerja yang telah mempunyai skill dan pengalaman
- Pendidikan dan Pelatihan
- Penyediaan anggaran untuk kegiatan operasional tenaga kerja
Dengan hal tersebut diatas kami melihat peran outsource yang merupakan salah satu bagian dari strategi perusahaan (Source: The Outsourcing Institute, 1998), dan strategi ini sudah banyak diterapkan perusahaan-perusahan international (MNC Company) (Fortune 500 List 2002). Melalui outsourcing, perusahaan semakin lebih efektif di dalam mengontrol biaya operasionalnya dan memfokuskan dirinya pada kompetensi utama perusahaan sehingga semua itu akan berdampak positif pada kinerja perusahaan.
Berdasarkan pertimbangan tersebut maka PT.Multi Prestasi mencoba memberikan penawaran kerjasama dalam bentuk mengelolah ketenagakerjaan agar perusahaan lebih berkonsentrasi pada strategi (Strategic), pengembangan (Development), Performance, pemenuhan kebutuhan bisnis serta memperkecil jarak (Gap) tingkat Persaingan.
